Sistem informasi manajemen tidak hanya diterapkan sebagai komponen penunjang saja, namun penerapan sistem informasi manajemen juga dapat digunakan sebagai faktor utama dalam mendukung suatu lembaga pendidikan bersaing di era global. Dalam menyajikan data yang akurat, cepat dan tepat sistem informasi akademik berbasis web akan memudahkan civitas akademik untuk bisa langsung berinteraksi dengan sistem informasi tersebut. Dunia akademik saat ini berkembang dengan begitu pesat, seiring dengan perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) masa kini yang sedang terjadi (Lubis et al., 2023).
Makin berkembang dan canggih. Sehingga dengan berkembangnya teknologi berperan dalam memberikan kemudahan dalam menyelesaikan aktivitas. Dengan adanya sistem informasi manajemen ini segala jenis hal yang berkaitan dengan teknologi dan informasi dalam dunia pendidikan akan sangat terbantu dan memudahkan mencapai tujuan pendidikan di perguruan tinggi. Sistem informasi akademik (SIAKAD) merupakan sistem yang digunakan untuk menyimpan data dan mengelola kegiatan akademik secara online. SIAKAD bertujuan untuk mengolah semua informasi yang ada secara terintegrasi sehingga data yang tersedia selalu up to date dan realtime. Dengan adanya SIAKAD, pengelolaan data akademik dapat dilakukan dengan mudah dan cepat, sebagai pusat informasi dan digunakan untuk melihat perkembangan studi mahasiswa.(Anugrah Pritama Arde, Jefri Marzal, 2021). Berdasarkan hasil penelitian yang dilaksanakan, maka kesimpulan yang diperoleh bahwa kepuasan mahasiswa yang ditinjau dari enam variabel menunjukkan hasil yang baik. Mahasiswa yang menyatakan puas terhadap bukti fisik (tangible), keandalan (reliability), daya tanggap (responsiveness), jaminan (assurance), empati (empathy), dan sistem informasi berturut-turut adalah sebesar 72.83%, 74.20%, 67.79%, 70.34%, 72.14%, dan 70.36%. Dimana kepuasan yang paling dominan adalah terkait keandalan (reliability). Koordinasi antara dosen dan Mahasiswa dengan staf IT harus ditingkatkan lebih baik lagi, agar tidak terjadi keterlambatan dalam memberikan info-info akademik. dan harus melakukan pelatihan mengenai teknologi informasi dan komunikasi (TIK) agar penerapan SIAKAD online lebih baik lagi (Lubis et al., 2023). Berdasarkan analisis data diperoleh hasil sebagai berikut: (1) Konstruk Perceived ease of use berpengaruh secara positif terhadap acceptance of IT (penerimaan) SIAKAD oleh mahasiswa Universitas Muhammadiyah dengan t hitung 13,016 artinya SIAKAD UMTAS mudah digunakan . (2) Konstruk perceived usefulness berpengaruh secara positif terhadap acceptance of IT (penerimaan) SIAKAD oleh mahasiswa Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya dengan t hitung 11,258 artinya SIAKAD UMTAS bermanfaat. (3) Konstruk perceived ease of use dan perceived usefulness secara simultan berpengaruh terhadap acceptance of IT (penerimaan) SIAKAD oleh mahasiswa Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya dengan t hitung 0,699 atau 69,9% artinya SIAKAD UMTAS mudah digunakan dan bermanfaat.(Ambiya, 2022)
DAFTAR PUSTAKA
Ambiya, U. N. (2022).
Analisis Penerimaan Mahasiswa Terhadap Sistem Informasi Akademik (SIAKAD) UMTAS
Dengan Technology Acceptance Model (TAM). Produktif : Jurnal Ilmiah
Pendidikan Teknologi Informasi, 5(2), 473–480.
https://doi.org/10.35568/produktif.v5i2.1743
Anugrah Pritama Arde,
Jefri Marzal, E. S. (2021). Evaluasi Penerimaan Penggunaan Sistem Informasi
Akademik (SIAKAD) Universitas Jambi Menggunakan Unfied Theory of Acceptamce and
Use of Technology (UTAUT). Jurnal Rekayasa Informasi, 10(2685–8231),
13–22.
Lubis, R. kartika,
Zein, A., & ... (2023). Analisa Tingkat Kepuasan Sistem Informasi Manajemen
Akademik Siakad Dalam Mengoptimalkan Mutu Layanan Akademik Perguruan Tinggi Di
Stmik Pelita …. Jurnal Sains Dan …, 5(1), 127–129.
http://ejournal.sisfokomtek.org/index.php/saintek/article/view/1413%0Ahttps://ejournal.sisfokomtek.org/index.php/saintek/article/download/1413/981
Tidak ada komentar:
Posting Komentar